Thursday, June 24, 2010

Nyanyian serambi Kehidupan...


Hari ini banyak juga yang aku pelajari... takkala manusia sibuk dengan kemahuan masing-masing yang ingin di kejar dan di capai...
Aku selalu berpesan pada diri ini yakni...
Pabila anda mengejar Dunia,dunia akan semakin pantas meninggalkan anda,kejarlah akhirat,dunia akan datang kepadamu ..... Genggamlah dunia di dalam gengamanmu...dan jangan sesekali benarkan Dunia menggengammu...
Rupa ramai yang di luar sana yang lebih bersedih cuma terkadang kita sahaja yang tak tahu dan mengerti..Namun hakikatnya dunia ini penuh dengan kasih sayang....

Wednesday, June 23, 2010

Tasbih Tamu Jiwa...


Tengahari ini aku melangkah ke pejabat setelah hampir seminggu rasanya tak menjengah ke pejabat..... last week ada tapi macam chips more... sukar di jejaki...
Ku mulai dengan kalimah bismillah... agar hati tenang biarpun letih dan lesu... dengan jadual di utara.... aku mahu ceria takkala melihat semua...isteri,anak,staff dan rakan-rakan. .......
Hari ini jika di beri pilihan antara derita dan bahagia,pasti semua memilih untuk bahagia,biarpun hakikatnya derita,perit dan kesedihan menjadi penghulu pada kebanyakan manusia.... aku akan belajar menjadi apa yang ku mahukan.... usah bersedih,sentiasa berkata baik,mencari kegembiraan buat diri dan semua....
Kan itu lebih membahagiakan... jangan menyakiti hati sendiri apantah lagi insan lain...terus bersangka baik.....ha ha hi hi hu hu la la la la....
Kerana tak semua yang menguntum senyuman itu pasti bahagia
itulah hakikat kehidupan yang kita tempuhi....

Bertuturlah cinta
Mengucap satu nama
Seindah goresan sabdamu dalam kitabku
Cinta yang bertasbih
Mengutus Hati ini
Kusandarkan hidup dan matiku padamu

Bisikkan doaku
Dalam butiran tasbih
Kupanjatkan pintaku padamu Maha Cinta
Sudah di ubun-ubun cinta mengusik resah
Tak bisa kupaksa walau hatiku menjerit

Ketika Cinta bertasbih Nadiku berdenyut merdu
Kembang kempis dadaku merangkai butir cinta
Garis tangan tergambar tak bisa aku menentang
Sujud sukur padamu atas segala cinta



Hati kena

GEMBIRA SANGAT88....

HAPPPPPPPPYYYY....

GIRANGGGGGGGG.....

CERIAAAAAAAAAAAAAAA........

TENAGGGGGGGGG....................

LAGI......LAGI.... LAGI....

APA PUN BOLEH........... Janji hati girang,bila hati girang..... kita lupa kepedihan........Biarpun sekadar Tasbih Tamu Jiwa...........

Tuesday, June 22, 2010

Aku keletihan.....







Aku baru pulang dari Utara untuk urusan kerja,beberapa hari di sana dengan pelbagai ragam dan suasana,ku sangka kan di sana aku boleh berehat sambil menenangkan minda,ternyata sangkaan aku meleset badanku letih,mindaku lesu.... apa yang di katakan berehat takkala semuanya berkecamuk,ada ketikanya di sana aku sendirian di tepi pantai merenung jauh masa depanku....tanpa ku sedar rupanya masa pantas berlalu,terkejut aku kedengaran azan subuh mengejutkan aku.... bersama teman setiaku si Dunhill semalaman,ketika malam sedang beredar takkala semua sibuk menikmat kerancakan piala dunia... aku seakan tak peduli semua itu....
Hari aku masih sendirian di rumah..terasa hambar bilamana semua seakan tak peduli akan kepulanganku.... tiada rasa,hambar terhadap diri,itulahlah yang ku rasakan...
Sedih,geram,benci,marah semuanya ku rasai ketika ini.....
aku gerammmmmmmmmmmmm........................... terasa semuanya seakan sampah...........
Tapi aku harus menjadi seorang yang berhati kejam.... kerana dunia ini sememangnya kejam......
Dunia ini terlalu berani..... menghukum atau memberi ganjarannya..... buat yang berhak.....
Jangan takut..... jadi berani.... kerana hakikatnya ia sememangnya begitu....
Usah menangis tiada lagi tangisan buatku..... kering sudah air mata,terkadang malah kebencian memacu hidup...... bagaimana harus mampu ku penuhi dengan kasih sayang........ bilamana tiada lagi kasih buatku....
aku menyayangi dan mengasihi biarpun buat hanya diri sendiri.... kata orang jagalah diri sebaik mungkin,sebelum menjaga orang lain.......
Jangan lah kita berpura menyayangi takkala orang membenci sebenci-bencinya....
Terus tanpa menoleh.... terkadang rasa hari adalah yang sebenarnya... biarpun selalunya pahit akibatnya.... namun terkadang itu yang menenangkan dan mengembirakan....

Thursday, June 17, 2010

Menjengah Catatan Utara...


Seperti biasa di malam dinihari,Bro akan duduk memikirkan apakah yang harus ku lakukan kemudian hari malah harus ku harungi masa depan dengan lebih baik,agar aku menjadi manusia yang hari ini lebih baik dari semalam,maka aku akan tergolong di dalam golongan orang-orang yang berjaya,dan bukan orang-orang yang terpedaya malahan jauh dari golongan yang celaka.... Mudah-mudahan... Hari hari jumaat penghulu segala hari.... aku terus meniti hari bersama harapan yang membara,berjuang bagi memartabat maruah diri dan keluarga serta beriringan dengan sekitaran..... Ahad kan ku tinggalkan keluarga lagi yang sememangnya sering dan acapkali ku tinggalkan demi urusanku..... hingga terkadang puteriku bertanya ayah free tak, seakan harus membuat temujanji takkala mahu mengambil masaku..... namun inilah hakikatnya... terkadang mungkin masa yang aku peruntukkan terlalu singkat,namun kan ku pastikan aku benar-benar memanafatkan dengan sebaik-baiknya.... Dalam keterbatasan waktu aku juga ingin berehat,bersendirian takkala di himpit dengan tugasan dan tanggung jawab yang aku pikul....


Kali ini Awana Kijal Golf and Country Resort menjadi lokasi aku berkumpul dan bermesyuarat,untuk terus menjadi manusia hebat namun dengan penuh kerendahan hati..insyallah.
Mungkin aku juga perlu ruang untuk bersendirian bagi muhasabah kelemahan dan kekurangan diri ini... Tak terlepas rakan-rakan menyarankan ku membawa joran,melayan malam di jeti cruise yang mengadap laut yang terbentang luas. Tenang takkala melihat laut seluas saujana mata memandang..



Aku cari bukan harta bertimbun-timbun,

Untuk hidup kaya,

Aku cari bukan wang berjuta-juta,

Untuk hidup bergaya,


Aku cari bukan kawan-kawan,

Untuk hidup sekadar berfoya-foya,

Aku cari mana dia Al-Ghazali,

Aku cari mana dia Al-Shafie,





Kita bongkar rahsia kitab suci,

Cari pedoman


Kita bongkar rahsia sunnah nabi

Cari panduan

Aku hidup kerana Dia Rabbi

Dialah teman

Dialah wali

Dia mencukupi

Aku hidup bererti

Menikmati damai abadi

Oleh:- DATUK SERI ABDULLAH AHMAD BADAWI












Wednesday, June 16, 2010

Muzakarah Anjakan Dimensi Kehidupan...

Pagi ini aku bersama mama hadir ke mahkamah untuk majlis Sulh,sampai di sana aku dan mama menunggu Pegawai bertugas memanggil kami untuk majlis tersebut.....

Kami di panggil masuk ke satu bilik bagi berbincang tentang nafkah yang di tuntut oleh mama.....

Pagi itu mama seakan seorang pemidato,meluahkan segalanya,namun yang mengejutkan aku terlalu sedikit jumlah yang di pinta olehnya..... malah sia sendiri menyatakan kepada pegawai yang bertugas bahawa aku mampu memberikan lebih dari jumlah yang di minta,katanya lagi sebenarnya bukan wang yang akan menyelesaikan segalanya....

Aku hanya berdiam diri tanpa sebutir bicara,sehinggakan pegawai yang menguruskannya,bertanyakan kepadaku berulang kali,mungin aku inggin memperkatakan sesuatu... namun aku terus membisu... hingga pegawai menginggatkan mama,ini bukan sesi kaunseling kata kepada mama.... namun mama terus meluahkan apa yang terbuku di benak hatinya.... biarlah kata hati kecilku..... mungkin dia ingin meluahkan apa yang dirasakan,kepada orang yang tidak kami kenali tetapi seseorang yang bertauliah di dalam bidang ini....

Sekali lagi pegawai tersebut bertanyakan kepada saya..... akhirnya aku memecah kesunyian....

Aku meminta pegawai tersebut mengubah segala tuntutan mama kepada tuntutan yang baru....

Malah dengan rela hati aku menambah jumlah tuntutan tersebut kepada jumlah yang kurasakan sepatutnya diperolehi oleh mereka.... kerana mereka pun bukan siapa anak-anakku jua,biar pun apa yang berlaku kelak.... buat mama juga aku bersetuju untuk memberikan sejumlah nilai dan di masukkan terus kedalam akaunnya pada setiap bulan untuk kegunaannya sendiri,mungkin ini hadiahku buatnya biarpun kelak kami tidak lagi bersama,tanda terima kasihku,kerana menjagaku selama ini,menjaga anak-anak dan keluargaku....

Anak-anak juga akan ku berikan sejumlah nilai pada setiap bulan melalui akaun anak-anakku,akhir sekali aku juga menambah sejumlah nilai pada setiap bulan bagi pengurusan perbelanjaan pelbagai buat setiap anak-anakku...

Pegawai tadi agak terkejut juga,kenapa aku menambah dan memberi lebih daripada apa yang dituntut oleh pihak mama..... kataku biarlah... ini pilihan dan keputusan saya,tanpa dipengaruhi oleh sesiapa..... Malah kataku lagi,biarlah Rumah yang kami bina bersama sejak 16tahun yang lalu diatas sebidang tanah,juga ku berikan kepada mama dengan bersyarat,yakni mereka haruslah tinggal di rumah tersebut,rumah tersebut tidak boleh dirobohkan atau dijual,mungkin rumah tersebut kecil sahaja namun keperitan membinanya suatu ketika dahulu amatku rasai..... bukan berjuta pun nilai,biarpun hanya seringit dua nilainya.... namun menyimpan berjuta kenangan terindah dan suka duka kehidupan ku..... biarlah segalanya ku tinggalkan buat kalian sebagai tanda terima kasihku,kerna menjagaku dan anak-anakku suatu waktu dahulu.....




Aku disini terdiam
Tersentak tanpa kata
Seakan dunia gelap oleh kabut
Seolah cahaya hilang di telannya
Ku mencintai Kalian bukan membenci

Ketika ku coba untuk memahami
Erti cinta Manusia yang sebnarnya
Tapi kenapa hanya Kesedihan
Di penghujung titian yang menjelma

Kini ku coba untuk menganyam kembali sehelai demi sehelai
Buih kehidupan
Ketika untaian itu kian utuh
Kalian hancurkan dengan
Sebuah ilusi tajam

Ku kaku seolah kau tiada rasa
Aku hanya bisa terdiam melihatnya
Pasrah dengan semua
Karma ku mencintai
Buka ,aku yang di cintai

Semoga kalian bahagia
Dengan calaran luka ku ini
Semoga kalian tenang
Dengan pederitaan hati

Sesungguhnya tuhan melihat
Mendengar
Dan mersakan
Apa yg kurasa
Dia tak diam....

Tapi Dia kan selalu mendengar do’a ku
Suatu saat kalian akan mengerti Hakikat yang tersurat
Erti cinta pinjamaa Illahi sebenar nya..

Tuesday, June 15, 2010

Mungkinkah..... Permata nilam... bersinar Kaca




Di keheningan malam sedang aku duduk bersendirian setelah pulang dari pengajian agama,aku termenung takkala melayan emosi yang melayang entah kemana......
Banyak yang bermain di benakku.... entahlah.... dengan tekanan dari pelbagai sudut...... meminta,memdesak tak kurang juga yang memohon dariku....... aduh,letih rasanya....melayan kerenah dan permintaan yang kadang-kadang teramat meletihkan dan melesukan mindaku...
seakan apa yang di minta itulah pilihan yang terbaik..... dalam keletihan aku melayan segalanya,aku lebih memilih untuk mempelajari tuntutan Agama agar aku lebih tenang dalam mengharungi hidup ini.....
Aku mengalah bila mana Mama mengunakan kuasa Mahkamah bagi menyatakan hasrat dan pendiriannya,aku tak mahu hidup begini,penrah suatu ketika ia meluahkan padaku....
Dalam menghitung hari tinggal beberapa hari lagi aku harus menghadiri majlis SULH yang telah aku tangguhkan pada minggu lepas lantaran aku terpaksa berada di airport untuk menghantar Mummy pulang ke kampung halamannya..... namun telah ku maklumkan secara bertulis kepada pihak yang berkaitan,lantaran ku tukar pada suatu tarikh baru..... yang tinggal beberapa hari saja lagi..... tak pernah ku hadiri muzakarah seperti ini sepanjang 16tahun perkahwinanku.... kerna Mama menfailkan di mahkamah lantaran itulah ia terjadi,sampai bila aku bisa berlari..... hakikatnya aku harus hadir jua suatu hari nanti,tak hari ini esok mahu pun lusa yang pasti suratannya sudah tertulis sedemikian..... pada hari tersebut genaplah seminggu Mummmy pulang ke kampung halaman...... ku rasakan semakin hari kasih sayang Mummy pada ku semakin pudar,hilang bak kabus di pagi hari...... takkala lantaran suara dan sms yang di hantar kepadaku,seakan memohon agar aku merelakan pemergiannya buat selamanya dari hidup aku.... Pergi persama kenangan yang pernah terukir bersamaku... Wajahmu menggingatku....segalanya,seakan mahu melupakan segalanya,membawa derita bersama zuriat yang di kandung..... seakan rela biar pun nanti zuriatku sendiri tak mengenaliku sebagai bapanya...... entahlah...... hari ini sebelum aku pergi ke pengajian,sempat aku menelifonnya,namun nada seakan penuh kehampaan terhadap segalanya......aku terus bersabar dan entah sampai bila aku mampu bertahan,sedang hati meruntun,terkadang diri diselubung pelbagai rasa..Benci,geram,marah,sedih,sayu,hiba,binggung,terkadang terasa teramat sangat tenangnya...pun ku rasakan..... tak tahu la..... mana satu perasaanku yang sebenar....
Mama pula seakan tak sabar menanti hari dan ketika untuk majlis SULH..... dan menantikan bersidangnya mahkamah yang pertama pada tarikh____????......,Namun pada tarikh tersebut juga aku tak dapat menghadirkan diri kerana menghadiri satu mesyuarat penting selama 3 hari di negeri sebelah utara,namun telah aku maklumkan secara bertulis pada pihak mahkamah...... kerana tarikh mesyuarat tersebut telah di tetapkan lebih awal......
Terkadang pernah terfikir apakah yang di harungi dan dimiliki selama ini hanya untuk di hancurkan dan disia-sia kan pada hari esoknya.....
Mungkin dia memang yang terbaik namun bukan untuk aku,aku juga yang terbaik namun bukan untuk mereka di hari esok.... hari ini mungkin ia,namun penuh kepayahan dan keperitan......
Terkadang seakan mahu melupakan segala,aku ingin bangun diesok hari tanpa tahu apa-apa,oh... segar dan bahagia rasanya...... namun segalanya sudah terjadi....... antara aku berdiam diri,berjalan mahu pun berlari.... ia akan sentiasa dan telah menjadi sebahagian dari sejarah perjalanan hidupku......
Tempuhilah ia dengan hati yang tenang dan terbuka..... nescaya aku akan beroleh sesuatu yang selama tak pernah ku rasakan.........


Senandung Rindu.
kukibaskan hujan malam ini.
kemudian sehebat sunyi menggangguku.
aku diam kaku.
tak bergerak.

menunggu angin lontarkan rindu.
sejurus mata memandang sayu.
setengah abad kuhitung rindu.
kulihat bintang yang selalu satu.
mana dirimu?

kurebahkan diri pada keras kerusi kayu itu.
yang selalu tersenyum melihat kau datang.
namun kini ia terbujur beku dingin dan kaku.
kembali padaku,

kita kembalikan derai canda yang tersapu badai.
kita naikan gemuruh cinta yang terhempas buih kehilangan.
kita pancangkan janji.

kita sudahi penantian ini.
namun hanya denting malam yang menjawab isakku.
dan segumpal bajumu yang sering kau kenakan,
serta kenangan lalu....
Ya Allah. tabahkanlah aku...aku ikhlas....

Monday, June 14, 2010

Merentas Permata dilaluan dedaunan Masa

Hari ini aku gembira bercampur sedih,namun mana satukah perasaanku yang sebenar,aku pun tak tahu..... Dalam kegembiraan bercampur baur jua dalam rasa duka bergenang dihati kecilku...
Gembira entah kenapa tiba-tiba mama menyatakan hasrat dan meminta aku mencari lokasi baru untuk butiknya bagi mengantikan butik yang sedia ada sekarang,kerana apa,yang pasti ia akan jauh daripada penasihat yang mencalar bahtera perkahwinan kami..... kalau pun nanti takdir memisahkan kami,biarlah itu kehendak ikhlas dari hatinya namun bukan hasutan sesiapa... kerna itu yang terbaik....
Biarlah mama jauh dari pencalar itu..... biarpun telah habis beribu ringgit di sana,biarlah seakan bermula semula tak mengapalahlah..... hati aku tenang...
Aku dengan senang hati menawarkan diri memberi ruang masa untuknya biarpun sesibuk mana diriku... akhirnya aku berjaya mendapatkan sebuah lokasi yang kurasakan baik untuk mama bermula semula bagi menjalankan perniagaan butiknya..... Kali ini aku benar-benar restu buatnya... ku tanyakan padanya mahukah ia,setujukah ia dengan lokasi baru yang ku pilih itu,alhamdulilah dia menerima dengan baik setakat ini, aku berjumpa dengan agen hartanah yang menguruskannya,akhirnya aku dapat bersua muka dengan pemilik sebenar kedai tersebut.... alhamdulilah mungkin rezeki kami.... ia di miliki oleh seseorang yang sebenarnya amat-amat ku kenali.... cuma tidak ku sangka kedai itu kepunyaannya..... kerana beliau adalah orang yang berada,katanya lagi ramai yang mahukan tempat itu..tapi entah kenapa hatinya belum terbuka untuk memberikan pada sesiapa sehinggalah aku bertemu dengannya,entah kenapa hatinya terbuka untuk memberikan kepada kami.... entahlah mungkin ini sepalit kegembiraan yang tuhan berikan padaku,biarpun aku tidak tahu entah sampai bila aku akan mampu bertahan,dan saban hari aku menghitung hari menanti debaran hari mahkamah bersidang..... entahlah...... mungkin juga ini adalah sekelumit jasa yang pernah aku lakukan.... biarpun tak siapa yang tahu namun biarlah......

Alhamdulilah segala urusan selesai sudah...hanya perlu sedikit pengubahsuaian...agar ia lebih tersusun rapi selayaknya..... Takkala malam mama mengajak ku suatu tempat bersama anak-anakku di suatu tempat yang mana perjalanan hampir memakan masa 1jam,biar pun dalam keletihan ku turutkan juga...... biarlah aku yang letih bukan siapa yang tahu mahu pun peduli....
Aku menunggu di luar bersama puteri bongsuku,sedang puteri bongsu ku sedang asyik menikmati biskut tiger yang di beli bersamaku di 7 eleven,aku termenung sambil ditemani sahabat setia ku sejak berpuluh tahun lalu..... ku hembus perlahan-lahan,sambil ku sedut dalam-dalam seolah fikiran ku kosong terkenangkan sms yang dikirimkan oleh Mummy jam 12tengahari tadi..... Biar pun Mummy berada beribu batu jauhnya dariku..... namun kata orang jauh dimata tetap dekat di hati.... Sms nya ringkas namun menggangu hati kecilku.... " B... darah ani turun lagi...jadi 7.0"...... Tiba-tiba aku tersentak takkala Puteri ku yang kedua memanggilku..Ayah kedengaran suaranya...........

Sepanjang perjalanan ku lihat Mama ceria sambil bercerita yang dia mahu membawa anak-anak ke Bandung takkala hari Raya nanti,katanya biarlah jauh dari semua....... kerana beliau tidak mahu menginggati masa lampau,katanya lagi nanti boleh dia dan anak-anak berjalan-jalan sambil mencari stok barang untuk butiknya............ Entah namaku langsung tiada kedengaran untuk bersama mereka, lalu dengan nada dan rasa kerendahan hati aku menegur mama,biar pun apa yang terjadi antara kita di masa depan jangan di hukum dan di ragut kegembiraan anak-anak takkala Hari Raya nanti,biarlah mereka menikmati keriangan Hari Raya seperti anak-anak kecil yang lain biarpun aku tiada di sisi mereka nanti,andai itu membahagiakan mama,akan kuturuti,namun pintaku biarlah anak-anak merasai nikmat di hari Raya nanti....Gembira takkala menerima sampul duit raya biarpun hanya Rm 1 di dalamnya....kerana itu haknya sebagai anak,dan kita sebagai orang tuanya harus memastikan ia berlaku buat mereka.... biar pun kita tidak lagi di takdirkan untuk bersama...... dalam perjalanan pulang aku masih teringat Sms Mummy..... Rupa-rupanya tadi beliau pergi ke klinik ibu mengandung,Doktor menegurnya kerana tidak pernah menepati masa apabila temujanjinya ke klinik.... maaf memang itu salahku...... pernah ketika tarikh temujanjinya aku di indonesia,pernah berulang kali aku menukar tarikh temujanji hanya kerana kesibukan aku sendiri dengan konyensyen,seminar dan mesyuarat,mungkin aku alpa..... dan hari ini sekali lagi dia ke klinik ibu mengandung tanpa aku di sisi..... suami apakah aku,namun itu pintanya..... terkadang sedih dan sesal terhadap apa yang ku lakukan padanya.... Mummy memberitahu,beliau amat bimbang akan zuriatku yang dikandungnya..... kerana menurut doktor baru-baru ini terjadi kes yang sama hanya kelewatan yang mungkin tak dapat dielakkannya,nyawa ibu dan anak menjadi taruhannya.....

Jarum suntikan mmenjadi teman setia mummy sehingga saat zuriatku akan dilahirkan nanti...,ubat jika aku sendiri pun tak terdaya untuk menelannya,entah berapa jenis pun aku tak tahu...semacam terlalu banyak ku rasakan...... butir demi butir,namun mummy sanggup lakukan demi kandungannya...... aku bertambah risau,di tambah lagi kemungkinan besar kangungan akan bermasalah anemia,tambahan pula ibu mertuaku juga mengalami masalah jantung....

Aku bimbang mummy terlalu tertekan lantaran apa yang berlaku...... kejamkah aku..... seolah menghukumnya,membiarkan membawa diri jauh dariku,malahan beribu batu.....
Terkadang kedengaran pilu dan hiba suara mahu pun sms yang di lontarkan padaku......
Aku akan terus bersabar,bersabar dan bersabar,walau terkadang aku dalam dilema...
kerna hanya itu yang mampu ku lakukan tika dan saat ini,dalam menjaga keduanya.....


Kesedihan mengelam

Hancurkan semua sendi jiwa

Sejauh memandang hanya air mata

Hilang sudah teori ketabahan

Kepengecutanku berharap ini mimpi

Tapi gigitan sang malam bisa nyata ku dengar

Tak ada yang bisa ku lakukan,hanya berdoa

Tuhan.... Kuatkan Aku Bro Senior


bagaimana harus ku lakukan untuk memenangi hati keduanya............. terkadang aku buntu,namun aku percaya tuhan itu maha adil... aku tidak kesal biar apa jua yang kuhadapi dan lalui.......kerna keduanya akan ku jaga sebaik mungkin mengikut caraku...Bro senior.....


Sunday, June 13, 2010

Aku tidak tahu... 1001 hikmah tersembunyi...Hanya tuhan yang mengerti...

Entah kenapa dipenghujung perjalanan hidupku,tuhan menduga aku dengan seseorang,aku tertawan pada kehendak naluri hati kecilku lalu ku pohon izin dan restu isteriku untuk menikahinya,Bahtera yang pada awalnya tenang..... hingga aku terkadang menitis airmata melihatkan isteriku,begtu mulia hatinya...... Takkala dia pergi ke Jakarta bersama puteri sulongku,puteriku yang ke2 dan 3, aku bawa kerumah mummynya..... kerna anak-anakku memanggil ibunya dengan pangilan Mama dan lagi seorang dengan pangilan Mummy..... terasa tenang bila mana mummy dapat menerima anak-anakku..... Ku akui kedua-duanya terlalu istemewa buatku.....pelengkap jalinan sebuah keluarga,kerna itu takdir yang tertulis buat hidupku.... mereka punya rajuk,marah dan tawanya yang tersendiri....... merekalah yang terkadang membuat ku jua tak karuan,marah,binggung,tenang aman dan mendamaikan..... terkadang mahu tertawa ku rasakan tak kala aku pernah terlantar sakit keduanya seakan tak senang duduk melihatkan apa yang terjadi padaku.....
Dan syukur pada tuhan mummy berbadan dua mungkin nanti aku dan anak-anak dan mama dapat menumpang kasih pada baby yang akan di lahirkan kelak..... mudahan ia anak lelaki......

telah 16tahun aku menanti kelahirannya.... Hari ini aku rasa bimbang sentiasa menyelubungi hati bilamana mummy mengalami tekanan hemoglobin rendah dengan bacaan antara 7.1-7.3,sentiasa berasa lemah badan dan berkemungkinan anak yang dikandung mengalami anemia.... Mungkin ini dugaan tuhan buatku yang mengini anak lelaki..... apa pun aku berdoa agar mummy dan zuriatku yang dikandungnya sentiasa sihat walafiat hendaknya....insyallah..
Namun bila mama memohon izin untuk membuka butiknya...... bermula lah episod pilu dalam perjalananku... bila mana ia sering mendapat pandangan dari orang lain,yang mungkin merasa cemburu dengan kehidupan kami yang harmoni...... tidak tahu apa yang kami lalui.... terkadang hingga menyebabkan kehancuran dalam sesuatu perhubungan yang telah sekian lama di bina......

Terkadang hanya kerana pandangan seseorang yang konon bijak dan memberi harapan,namun yang nyata hanya harapan palsu semata,menyebabkan kemusnahan yang amat dasyat, namun hakikatnya kehidupan penasihat itu sendiri pun kucar kacir dan bercerai berai,biarpun baru beberapa tahun melayarinya,dan bagaimana ia mahu menasihati orang lain. Mungkin aku tidak sebaik yang di harapkan namun hakikatnya aku telah mempertahankan bahtera perkahwinanku melewati 16tahun yang lalu,terlalu banyak cerita suka duka bersamanya.... Jun 10,mummy meminta izin daripada ku untuk pulang ke kampung halamannya.... setelah hampir 3 hari tanpa sebutir bicara buatku..... pada hari tersebut sempat dia memasak sesuatu lalu mengajakku makan bersama.... barulah kedengaran suaranya.....apakah nanti aku akan kehilangan bisikan suaranya.... entahlah... Takkala sedang aku memandu dalam perjalanan menuju ke Airport di klia.... ,dalam kebisuan bicara,tiba-tiba dia mengenggam erat tangan kiriku seakan tidak mahu melepaskannya lalu tanganku dicium dan di letakkan dipipi kanannya....terasa hangat airmatanya deras membasahi pipinya,aku seakan mahu menangis,kemudian ia meletakkan tanganku di dadanya... terasa berdegup kencang.... apa yang harus ku lakukan.... Mungkin di sebalik setiap sesuatu terkandung 1001 hikmah yang tersembunyi, Pernah jua tanpa aku sedari aku mengalirkan airmata takkala aku sedang nenyak tidurku tahu pun bila mana suatu pagi mummy memberitahuku,begitu juga mama pernah bertanyakan padaku pada suatu ketika.... ku sangkakan mereka hanya bergurau.... mana mungkin tidur boleh menangis bisik hatiku,namun itulah hakikatnya...Oh tuhan ku bermohon padaMu,kau ampunkan segala dosa-dosaku,ampunkan lah segala dosa-dosa isteri-isteriku,keluarga-keluarga kami..... dan berilah petunjuk ke jalan yang benar buat kami...

Takkala suatu ketika dulu mummy pernah menjemput Mama ke rumahnya,rumah yang di pilih oleh iseriku yang pertama buat yang kedua,Mummy pernah memberitahu Mama anak ada bapa sebelum bercerai dengan anak ada bapa selepas bercerai tak kan sama..... hanya kerana keingginan diri mengejar bayang-bayang yang tak pasti,jangan di korbankan anak-anak demi kemahuan peribadi,anak-anak semakin dewasa,biar apa yang berlaku pun pertalian anak dan bapanya tak akan terputus biar pun sampai ke liang Lahad,kelak nanti bila mana ia akan diijab kabulkan....pasti bapanya jua yang akan di cari,kerna kesemua anak-anakku adalah puteri,yang kini semakin dewasa..... aku telah lalui semua itu..... kata Mummy buat mama,aku tak pernah melihat bapaku dari semenjak aku lahir... itulah kata-katanya..... yang ku tahu dan ke kenal bapaku adalah T..... Chang...seperti yang tertera di dalam I/C ku....... orang kata aku anak cina.... Besar tanggung jawabku buat semua,kerana aku akan cuba pertahankan keluarga yang telah aku bina sejak 16tahun lang lalu dan juga keluarga baruku....Tak terjangka mummy sanggup berkorban demi melihat kami bersatu semula,dan buat mama aku sentiasa mengormati dan menyayangi sejak hari pertama mengenalimu hingga saat ini tanpa ku sedar telah melewati usia 16tahun lebih..... Cuma mungkin aku lelaki yang tidak pandai menunjukkan Cinta,kasih dan Sayang terhadap kalian semua,namun hakikatnya aku menyayangi kalian.... Kalianlah harta-harta yang tak ternilai yang ku miliki di dunia ini.....

Terima kasih buat semua.... biar pun nanti andai hanya bebayang menemani ku di sepanjang hayat penghujung usiaku.....
Namun sebagai manusia biasa aku takut dan bimbang kalau-kalau nanti aku juga menjadi penyebab ia berulang kedua kali buat zuriatku bersama Mummy..... aduh..... seksanya hidup ini... Takkala hidup bersama mama dilanda badai dan gelora,di saat itulah juga mummy membawa hati yang lara demi pengorbanannya buat ku....jauh meninggalkan ku beribu batu....
Ya ALLAH yan tuhan aku bukan bermohon untuk di ringankan dugaan ini,tetapi Engkau ingkatkan lah keimananku untuk menghadapi dugaan ini.... Hari ini juga aku tidak malu untuk memperlihatkan keluarga-keluargaku buat semua....kerana mereka semua adalah amanah yang tuhan anugerahkan buatku..... Aku takut dalam tak ku sedari aku menguris hati-hati kalian...Tuhan tidak akan menduga hamba-hambanya melainkan hambanya itu mampu menangani dugaanya.... mudahan akulah antara hamba-hamba itu yang kau pilih ya Allah...

Ya Allah Ya Rahman

Ya Rahim
Kau ampunilah dosa ku yang telah ku buat
Kau limpahkanlah aku dengan kesabaran yang tiada terbatas
Kau berikanlah aku kekuatan mental dan fizikal
Kau kurniakanlah aku dengan sifat keredhaan
Kau peliharalah lidahku dari kata-kata nista
Kau kuatkanlah semangatku menempuhi segala cabaranMu
Kau berikanlah aku sifat kasih sesama insan

Ya Allah
Sekiranya suami ku ini adalah pilihan Mu di Arash
Berilah aku kekuatan dan keyakinan untuk terus bersamanya
Sekiranya suami ku ini adalah suami yang akan membimbing tanganku dititian Mu
Kurniakanlah aku sifat kasih dan redha atas segala perbuatannya
Sekiranya suami ku ini adalah bidadara untuk ku di Jannah Mu
Limpahkanlah aku dengan sifat tunduk dan tawaduk akan segala perintahnya
Sekiranya­ suami ku ini adalah yang terbaik untukku di DuniaMu
Peliharalah tingkah laku serta kata-kataku dari menyakiti perasaannya

Sekiranya..
suami ku ini jodoh yang dirahmati oleh Mu maka
Berilah aku kesabaran untuk menghadapi segala kerenah dan ragamnya
Tetapi Ya Allah...Sekiranya suami ku ini ditakdirkan bukan untuk diriku seorang
Kau tunjukkanlan aku jalan yang terbaik untuk aku harungi segala dugaan Mu
Sekiranya suami ku tergoda dengan keindahan dunia Mu..
Limpahkanlah aku kesabaran untuk terus membimbingnya..
Sekiranya suami ku tunduk terhadap nafsu yang melalaikan..
Kurniakanlah aku kekuatan Mu untuk aku memperbetulkan keadaanya
Sekiranya suami ku menyintai kesesatan
Kau pandulah aku untuk menarik dirinya keluar dari terus terlena

Ya Allah...
Kau yang Maha Megetahui apa yang terbaik untukku
Kau juga yang Maha Mengampuni segala kesilapan dan ketelanjuranku
Sekiranya aku tersilap membuat keputusan..
Bimbinglah aku ke jalan yang Engkau redhai
Sekiranya aku lalai dalam tanggungjawabku sebagai isteri..
Kau hukumlah aku didunia tetapi bukan diakhirat Mu
Sekiranya aku engkar dan derhaka
Berikanlah aku petunjuk kearah rahmat Mu

Ya Allah
sesungguhnya aku lemah tanpa petunjukMu..
Aku buta tanpa bimbinganMu..
Aku cacat tanpa hidayahMu..
Aku hina tanpa RahmatMu.. Ya Allah
Kuatkan hati dan semangatku
Tabahkan aku menghadapi segala cubaanMu
Jadikanlah aku isteri yang disenangi suami
Bukakanlah hatiku untuk menghayati agamaMu
Bimbinglah aku menjadi isteri Soleha Hanya padaMu

Ya Allah
ku pohon segala harapan
Kerana aku pasrah dengan dugaanMu
Kerana aku sedar hinanya aku
Kerana aku insan lemah yang kerap keliru
Kerana aku leka dengan keindahan duniamu
Kerana kurang kesabaran ku menghadapi cabaranMu
Kerana pendek akal ku mengharungi ujianMu

Ya Allah
Ya Tuhanku...
Aku hanya ingin menjadi isteri yang dirahmati
Isteri yang dikasihiIsteri yang solehaIsteri yang sentiasa dihatiAmin,

amin Ya Rabbal Allamin..
Aku akan terus berjuang demi keluarga-keluarga dan anak-anakku serta zuriat-zuriatku kelak...aku akan terus membimbing diri agar menjadi yang terbaik di mata semua dan juga agama kelak insyallah,Ya allah ku mohon kerahmatanMu buat kami ini...

Hari ini aku telah terlalu tua untuk rasa takut,sedih,hiba,biarpun nanti aku mungkin kehilangan kedua-duanya.... kerna ia adalah antara natijah yang harus dan bakal ku tempuhi.... Namun yang pasti aku akan pertahankan kedua-duanya sebagai amanat tuhan buatku agar menjadi insan yang lebih,adil dan saksama.....Mudah-mudahan.... Ya Allah kau bimbinglah aku......

Biarpun nanti aku berseorangan perjuangan dan hidup harus di teruskan walau apa jua rintangan yang mendatang kerana itulah kehidupanku Bro senior.....
Andai esok semua membenci ku..... namun tak sedikit pun di hati ku membenci kalian.............